AQI di Jakarta terbilang buruk
haijakarta.com – Walaupun Air Quality Indeks (AQI) di Jakarta terbilang buruk, tapi kita masih bisa temui Jakarta dengan langit pagi harinya yang bersih seperti pada pantauan video drone ini. Sepanjang tahun lalu 2023, kota dengan udara paling bersih jatuh kepada Mamuju, Sulawesi Barat dengan nilai AQI 21. Sementara kota paling berpolusi pada 2023 ada pada Tangerang Selatan, Banten dengan nilai AQI 162.
Indeks Kualitas Udara (AQI) adalah sebuah angka yang digunakan untuk menunjukkan tingkat polusi udara di suatu wilayah pada waktu tertentu. Angka AQI ini didapatkan dari hasil pengukuran berbagai polutan udara, seperti partikel debu (PM2.5 dan PM10), ozon, karbon monoksida, sulfur dioksida, dan nitrogen dioksida.
Mengapa AQI Penting?
- Kesehatan: Kualitas udara yang buruk dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, mulai dari iritasi mata dan tenggorokan hingga penyakit pernapasan yang serius.
- Lingkungan: Polusi udara juga berdampak buruk pada lingkungan, seperti kerusakan tanaman, dan perubahan iklim.
- Kegiatan Sehari-hari: AQI dapat membantu kita menentukan apakah aman untuk melakukan aktivitas di luar ruangan, seperti berolahraga atau bekerja di luar ruangan.
Bagaimana AQI Dibaca?
AQI biasanya dibagi menjadi beberapa kategori, mulai dari “Baik” hingga “Berbahaya”. Setiap kategori memiliki rentang nilai AQI tertentu dan deskripsi terkait dampaknya terhadap kesehatan.
Faktor yang Mempengaruhi AQI:
- Sumber Emisi: Sumber utama polusi udara adalah kendaraan bermotor, industri, pembangkit listrik, dan pembakaran sampah.
- Kondisi Cuaca: Cuaca yang panas dan kering dapat memperparah polusi udara, sedangkan hujan dapat membantu membersihkan udara.
- Topografi: Kondisi geografis suatu wilayah juga dapat mempengaruhi penyebaran polutan udara.
Informasi Tambahan:
- Aplikasi dan Website: Ada banyak aplikasi dan website yang menyediakan informasi AQI secara real-time, sehingga Anda dapat memantau kualitas udara di sekitar Anda.
- Pencegahan: Untuk mengurangi dampak polusi udara, kita dapat melakukan berbagai upaya seperti mengurangi penggunaan kendaraan pribadi, menggunakan transportasi umum, dan mendukung penggunaan energi bersih.
- Kewaspadaan: Jika AQI di wilayah Anda tinggi, sebaiknya kurangi aktivitas di luar ruangan, terutama bagi kelompok rentan seperti anak-anak, lansia, dan penderita penyakit pernapasan.
Lalu lintas di Cawang arah Senayan
Dishub Sediakan Kantong Parkir Untuk Misa Agung di GBK
Terjadi kebakaran di Kebayoran Lama Selatan
