BBM Pertalite Akan di Batasi Mulai September 2024
haijakarta.com – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengatakan aturan pembatasan konsumen BBM Pertalite akan selesai tiga pekan lagi atau sekitar pertengahan September 2024.
Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana, mengatakan regulasi yang merupakan revisi Peraturan Presiden (Perpres) No. 191 Tahun 2014 tersebut masih diselesaikan.
“Ya kita lagi selesaikan regulasinya,” katanya kepada awak media di kantor Kementerian ESDM, Kamis (22/8).
_
Dadan menyebutkan regulasinya bisa terbit tiga pekan lagi. Namun, dia tidak menyebutkan secara spesifik sejauh mana pembahasan beleid tersebut dilakukan dan apakah setelah terbit, pembatasan konsumen Pertalite langsung berlaku.
“Kita lagi finalisasi dari segi regulasinya mungkin dalam 3 mingguan lagi selesai,” tandasnya.
Ditemui terpisah, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan regulasi pembatasan konsumen Pertalite tengah disiapkan oleh Kementerian ESDM yang baru saja mengalami transisi kepemimpinan.
Pada Senin (19/8) lalu, Presiden Jokowi melantik Bahlil Lahadalia sebagai Menteri ESDM, menggeser posisi Arifin Tasrif yang sudah menjabat sejak Oktober 2019.
“Ya itu kan sekarang kita lihat Kementerian ESDM perlu menyiapkan untuk itu. Ya ini kan kita lihat baru ada transisi kementerian ESDM. Kita tunggu saja,” katanya singkat saat ditemui di St Regis Jakarta, Rabu (21/8).
Sebelumnya, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) berharap aturan baru terkait pembatasan BBM bersubsidi selesai pada 1 September 2024.
Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves, Rachmat Kaimuddin, mengatakan aturan tersebut awalnya dijadwalkan dapat diimplementasikan pada 17 Agustus 2024. Namun terpaksa mundur karena masih proses finalisasi.
_
“17 Agustus itu kan, waktu itu Pak Luhut (Menko Marves) inginnya seperti itu, tapi ini kayaknya akan digeser sedikit. Harapan kita bisa lock semuanya 1 September, peraturannya segala macam,” ujar Rachmat dalam diskusi media Kebijakan Baru Subsidi BBM di Jakarta, dikutip dari Antara, Senin (5/8).
BBM Pertalite: Sebuah Pilihan Alternatif
Pertalite merupakan salah satu jenis bahan bakar minyak (BBM) yang populer di Indonesia. Sebagai produk turunan dari Pertamax, Pertalite menawarkan kualitas yang lebih baik daripada Premium namun dengan harga yang lebih terjangkau.
Keunggulan Pertalite
- Kualitas Lebih Baik: Dibandingkan dengan Premium, Pertalite memiliki nilai oktan yang lebih tinggi. Hal ini memberikan performa yang lebih baik bagi kendaraan, terutama yang menggunakan teknologi injeksi.
- Harga Terjangkau: Meskipun Pertalite memiliki kualitas yang lebih baik daripada Premium, harganya tetap lebih terjangkau dibandingkan dengan Pertamax. Hal ini menjadikannya pilihan yang menarik bagi banyak pengendara.
- Ramah Lingkungan: Pertalite memiliki kandungan sulfur yang lebih rendah dibandingkan dengan Premium. Hal ini membuat Pertalite lebih ramah lingkungan dan mengurangi polusi udara.
Penggunaan Pertalite
Pertalite dapat digunakan oleh berbagai jenis kendaraan, termasuk mobil, motor, dan kendaraan komersial. Namun, untuk mendapatkan hasil optimal, disarankan untuk mengikuti rekomendasi penggunaan yang tercantum pada buku manual kendaraan.
Pertimbangan Penggunaan Pertalite
- Performa Kendaraan: Jika kendaraan Anda membutuhkan bahan bakar dengan nilai oktan yang lebih tinggi, menggunakan Pertalite dapat memberikan performa yang lebih baik.
- Efisiensi Bahan Bakar: Pertalite dapat membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar, terutama bagi kendaraan yang telah dirancang untuk menggunakan bahan bakar dengan nilai oktan yang lebih tinggi.
- Biaya Operasional: Meskipun Pertalite memiliki harga yang lebih terjangkau daripada Pertamax, biaya operasional keseluruhan dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti efisiensi bahan bakar dan kondisi kendaraan.
Kesimpulan
Pertalite merupakan pilihan BBM yang menarik bagi pengendara di Indonesia. Dengan kualitas yang lebih baik, harga yang terjangkau, dan dampak lingkungan yang lebih rendah, Pertalite dapat menjadi alternatif yang baik bagi pengguna Premium. Namun, sebelum menggunakan Pertalite, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan dan karakteristik kendaraan Anda.