Kisah Yufita, Sahur di Bank Demi Dapat Tukaran Uang Kertas Baru

haijakarta.com – Lebaran tinggal menghitung hari. Momen lebaran biasanya juga bagi-bagi angpau alias uang kepada sanak saudara, adik, keponakan. Banyak masyrakat menukarkan uang pecahan rupiah. Mulai dari dua ribu hingga 20 ribu rupiah.

Yufita Kartika warga Kota Bekasi misalnya, Ia harus bersusah payah mondar-mandir mencari bank yang menyediakan penukaran uang. Bahkan mengaku tidak tidur semalaman.

Sejak pukul 03.00 WIB pagi, wanita yang akrab dipanggil Yusfita mendatangi sejumlah bank. Salah satu bank yang dituju di Jalan Ahmad Yani Kota Bekasi.

Ia mengaku lebih memilih waktu sahur ke bank. Lantaran khawatir tidak kebagian nomor antrian, dan kehabisan uang pecahan lebaran tersebut.

“Sahur di sini, saya bekal sahur, bawa minum, saya bawa bangku lipat loh saking niatnya. Sudah tukar di sini saja, kemarin saya keliling ngecek,” beber Yusfita.

‘Sampai sini jam setengah 4 pagi, dari rumah jam 3 pagi, ini tempat kedua bank BCA yang saya datangi. Yang pertama ke BCA Harapan Indah itu sudah habis kuotanya jam 3 pagi, sudah 100 orang,” imbuhnya.

Bukan hanya itu, Dia juga harus terlebih dahulu mengisi daftar nama dan menyerahkan KTP ke sekuriti bank sekaligus mengambil nomor antrian.

“Untuk bagi-bagi THR anak-anak, buat bocah-bocah saja. Nyenening anak-anak, jaga tradisi juga,’ ujarnya.

Kisah Yufita, Sahur di Bank Demi Dapat Tukaran Uang Kertas Baru

Menikmati Kemegahan Jalan Ahmad Yani, Jantung Kota Bekasi

Jalan Ahmad Yani di Kota Bekasi bukan hanya sekadar jalan raya biasa, tetapi juga menjadi urat nadi kehidupan perkotaan yang dinamis. Dengan keberadaannya yang strategis dan panjang, jalan ini menjadi salah satu arteri utama yang menghubungkan berbagai wilayah penting di Kota Bekasi.

Jalan Ahmad Yani merupakan jalur vital yang melintasi pusat-pusat bisnis, pusat perbelanjaan, hingga kawasan industri di Kota Bekasi. Sebagai pusat aktivitas ekonomi, jalan ini selalu ramai dengan lalu lintas kendaraan dan juga pejalan kaki yang beraktivitas sepanjang hari.

Selain menjadi jalur transportasi utama, Jalan Ahmad Yani juga dikenal dengan deretan gedung perkantoran, pusat perbelanjaan, restoran, dan fasilitas umum lainnya yang berjejer di sepanjang jalan tersebut. Hal ini menjadikan jalan ini tidak hanya sebagai tempat untuk beraktivitas, tetapi juga sebagai pusat hiburan dan wisata belanja bagi warga Kota Bekasi dan sekitarnya.

Keberadaan Jalan Ahmad Yani juga menjadi saksi perkembangan dan pertumbuhan Kota Bekasi sebagai salah satu kota terbesar dan terpadat di Indonesia. Dengan berbagai proyek pembangunan dan revitalisasi yang terus dilakukan, jalan ini terus bertransformasi menjadi pusat kegiatan yang lebih modern dan nyaman bagi penduduk setempat maupun pengunjung.

Selain sebagai pusat bisnis dan perdagangan, Jalan Ahmad Yani juga menjadi ruang publik yang penting bagi berbagai kegiatan sosial dan budaya. Berbagai event, pameran seni, hingga festival kuliner seringkali diadakan di sepanjang jalan ini, menghadirkan ragam hiburan dan kegiatan menarik bagi masyarakat Kota Bekasi.

Dengan segala kekayaan dan kemegahannya, Jalan Ahmad Yani tidak hanya sekadar sebuah jalan, tetapi juga merupakan bagian tak terpisahkan dari identitas dan kehidupan Kota Bekasi. Mari kita nikmati keindahan dan keberagaman yang ditawarkan oleh jalan ini, sambil mengapresiasi peran pentingnya dalam pertumbuhan dan perkembangan Kota Bekasi yang terus berjalan maju.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan