Kwitang
HAIJAKARTA.COM – Kwitang pada zaman dulu dikenal sebagai salah satu tempat ahli pencak silat karena akulturasi silat betawi dan silat Cina (Kuntao). Nama Kwitang sendiri didapat dari seorang pengembara asal Cina yang datang ke Batavia pada abad ke-17 bernama Kwee Tang Kiam. Beliau juga seorang tuan tanah, karena kepandaiannya dalam berdagang, kemudian masyarakat sekitar memanggilnya dengan sebutan Kwitang.
Kwitang: Kawasan Bersejarah dengan Pesona Tersendiri di Jakarta Pusat
Kwitang adalah sebuah nama yang sudah sangat familiar di telinga masyarakat Jakarta, khususnya yang tinggal di kawasan pusat kota. Daerah ini memiliki sejarah yang panjang dan kaya akan budaya, sehingga menjadikannya salah satu kawasan yang menarik untuk dikunjungi.
Sejarah Singkat Kwitang
Nama Kwitang konon berasal dari nama seorang tokoh Tionghoa bernama Kwee Tang Kiam yang pada masanya memiliki pengaruh besar di wilayah ini. Kepopulerannya membuat nama Kwee Tang Kiam melekat pada kawasan tersebut dan kemudian menjadi Kwitang.
Apa yang Membuat Kwitang Istimewa?
- Pusat Buku Bekas: Dulu, Kwitang sangat terkenal sebagai pusat penjualan buku bekas. Meski kini jumlahnya semakin berkurang, namun sisa-sisa kejayaannya masih bisa dirasakan.
- Kuliner Khas Betawi: Anda bisa menemukan berbagai macam kuliner khas Betawi di sekitar kawasan Kwitang.
- Bangunan Bersejarah: Beberapa bangunan tua dengan arsitektur yang unik masih berdiri kokoh di Kwitang, menjadi saksi bisu sejarah.
- Pusat Pencak Silat: Kwitang juga dikenal sebagai pusat pencak silat, khususnya aliran Kwitang.
Potensi Kwitang
- Wisata Budaya: Dengan sejarah dan budaya yang kaya, Kwitang berpotensi menjadi destinasi wisata budaya yang menarik.
- Kuliner: Kuliner khas Betawi di Kwitang bisa dikembangkan menjadi daya tarik wisata kuliner.
- Pelestarian Budaya: Upaya pelestarian bangunan bersejarah dan budaya Betawi di Kwitang perlu terus dilakukan.