Pemerintah Resmi Perpanjang Libur Lebaran Jadi 20 Hari

haijakarta.com – Pemerintah resmi memajukan & memperpanjang libur lebaran yang tadinya dimulai 24 Maret menjadi 21 Maret 2025.

Hal ini diharapkan dapat membantu mengurai kemacetan saat arus mudik Lebaran.

Dengan kebijakan ini, masyarakat memiliki waktu perjalanan yang lebih panjang sehingga dapat mengurangi kepadatan di jalur mudik.

“Dengan rentang perjalanan mudik yang lebih panjang, sekitar 20 hari, masyarakat bisa mengatur jadwal perjalanan lebih fleksibel untuk mengurangi kemacetan,” ujar Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar seperti dikutip dari Antara

Keputusan ini diambil dalam Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Kesiapan Pengamanan Idul Fitri 1446 H/2025 yang digelar di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK-PTIK), Jakarta pada Senin (11/3/2025).

Dengan adanya perubahan ini, sekolah & madrasah sudah mulai libur sejak Jumat (21/3/2025), membuat total libur sekolah mencapai sekitar 20 hari, dan akan masuk kembali 09 April 2025

Pemerintah Resmi Perpanjang Libur Lebaran Jadi 20 Hari

Jakarta: Ibu Kota Indonesia yang Dinamis

Jakarta, sebagai jantung Indonesia, adalah sebuah kota yang penuh dengan kontras. Perpaduan antara tradisi dan modernitas, serta kekayaan budaya dan sejarah, menjadikan Jakarta sebuah kota yang unik dan menarik untuk dijelajahi.

Mengapa Jakarta Menarik?

  • Pusat Ekonomi dan Bisnis: Jakarta adalah pusat bisnis dan keuangan terbesar di Indonesia. Banyak perusahaan multinasional dan nasional mendirikan kantor pusatnya di sini, menjadikan Jakarta sebagai pusat aktivitas ekonomi yang sangat sibuk. Bayangkan gedung-gedung pencakar langit yang menjulang tinggi, lalu lintas kendaraan yang padat, dan hiruk pikuk kegiatan bisnis yang tak pernah berhenti.
  • Pusat Budaya dan Sejarah: Jakarta memiliki sejarah yang panjang dan kaya. Kota Tua, sebagai bagian dari Jakarta, menyimpan banyak bangunan bersejarah yang mencerminkan masa lalu kolonial. Bayangkan berjalan-jalan di jalanan berbatu, melihat bangunan-bangunan tua dengan arsitektur khas Belanda, dan mengunjungi museum yang menyimpan berbagai artefak bersejarah.
  • Pusat Transportasi: Jakarta memiliki sistem transportasi yang cukup lengkap, meskipun seringkali menghadapi tantangan seperti kemacetan. Bayangkan menaiki kereta api Commuter Line yang penuh sesak di jam sibuk, atau merasakan sensasi naik bus Transjakarta yang melintasi jalan-jalan utama kota.
  • Pusat Perbelanjaan: Jakarta menawarkan berbagai pilihan pusat perbelanjaan, mulai dari mall mewah hingga pasar tradisional. Bayangkan berkeliling di pusat perbelanjaan yang luas, melihat berbagai macam produk dari berbagai merek, atau menawar harga di pasar tradisional yang semarak.
  • Kuliner: Kuliner Jakarta sangat beragam, mulai dari makanan tradisional Betawi hingga makanan internasional. Bayangkan menikmati sate ayam yang lezat, gado-gado yang segar, atau martabak manis yang lembut.

Tantangan yang Dihadapi Jakarta

  • Kemacetan: Kemacetan lalu lintas adalah masalah klasik yang dihadapi Jakarta. Bayangkan terjebak dalam kemacetan selama berjam-jam, berusaha mencapai tujuan dengan waktu yang tidak pasti.
  • Polusi: Polusi udara dan air menjadi masalah serius di Jakarta. Bayangkan menghirup udara yang tercemar oleh asap kendaraan dan polusi industri, atau melihat sungai yang kotor dan tercemar limbah.
  • Banjir: Jakarta sering dilanda banjir, terutama saat musim hujan. Bayangkan rumah-rumah terendam air, jalan-jalan yang tidak bisa dilalui, dan aktivitas sehari-hari yang terganggu.

Masa Depan Jakarta

Pemerintah terus berupaya untuk mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi Jakarta. Bayangkan Jakarta di masa depan sebagai kota yang lebih modern, dengan transportasi publik yang efisien, lingkungan yang bersih, dan kualitas hidup yang lebih baik.

Iklan