sebanyak 40 RT dan lima ruas jalan tergenang banjir

haijakarta.com – BPBD DKI Jakarta mencatat sebanyak 40 RT dan lima ruas jalan tergenang banjir hingga Kamis pagi pukul 04.00 WIB.

Lima ruas jalan tergenang banjir yakni Jalan Kemang Utara IX, Bangka, Jakarta Selatan dengan ketinggian 50 cm dan Jalan Raya Mabes Hankam (Titik Kenal Hanura), Bambu Apus, Jakarta Timur dengan ketinggian 50 cm.

Banjir juga menggenangi Jalan Raya Bogor KM 19 (HEK), Kramat Jati, Jakarta Timur dengan ketinggian 15 cm, Jalan Diklat Depsos, Rambutan, Jakarta Timur dengan ketinggian 50 cm, dan Jalan Pagelarang, Setu, Jakarta Timur dengan ketinggian 60 cm.

sebanyak 40 RT dan lima ruas jalan tergenang banjir

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta: Siaga dan Siap Mengatasi Bencana

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta adalah lembaga yang bertanggung jawab atas penanggulangan bencana di wilayah DKI Jakarta. Berikut adalah informasi singkat mengenai BPBD DKI Jakarta:

1. Tugas dan Fungsi: BPBD DKI Jakarta memiliki tugas utama dalam penanggulangan bencana, termasuk pemantauan, mitigasi, penanggulangan, dan pemulihan pasca-bencana. Mereka bertanggung jawab untuk menyelenggarakan langkah-langkah preventif dan responsif guna mengurangi risiko serta dampak bencana.

2. Siaga Bencana: BPBD DKI Jakarta selalu siaga dalam menghadapi berbagai jenis bencana seperti banjir, tanah longsor, kebakaran, dan gempa bumi. Mereka bekerja sama dengan instansi terkait dan masyarakat untuk menyusun rencana tanggap darurat dan mengkoordinasikan upaya penanggulangan.

3. Edukasi dan Penyuluhan: Selain respons langsung terhadap bencana, BPBD DKI Jakarta juga aktif dalam menyelenggarakan program edukasi dan penyuluhan kepada masyarakat mengenai persiapan menghadapi bencana, tindakan evakuasi, dan penggunaan peralatan darurat.

4. Sistem Informasi Bencana: BPBD DKI Jakarta juga mengelola sistem informasi bencana yang memantau kondisi cuaca, tinggi muka air sungai, dan potensi bencana lainnya. Informasi ini penting untuk memberikan peringatan dini kepada masyarakat dan instansi terkait.

5. Kolaborasi dengan Pihak Terkait: BPBD DKI Jakarta bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat, TNI/Polri, relawan, lembaga swadaya masyarakat, dan sektor swasta, untuk memperkuat upaya penanggulangan bencana dan memastikan koordinasi yang efektif dalam situasi darurat.

6. Pemulihan Pasca-Bencana: Setelah bencana terjadi, BPBD DKI Jakarta juga terlibat dalam proses pemulihan dan rehabilitasi wilayah yang terdampak. Mereka bekerja sama dengan berbagai lembaga untuk memastikan pemulihan infrastruktur, sosial, dan ekonomi berjalan dengan baik.

BPBD DKI Jakarta memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keselamatan dan kesejahteraan warga Jakarta dalam menghadapi ancaman bencana. Dengan kerja keras dan koordinasi yang baik, diharapkan wilayah DKI Jakarta dapat lebih tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan bencana di masa depan.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan