TIM Investigasi Selidiki Kebakaran di Terminal 3 Bandara Soetta

haijakarta.com – Polresta Bandara Soekarno-Hatta menyelidiki penyebab kebakaran di salah satu tenant food & beverage (F&B) di area keberangkatan Terminal 3 Bandara penerbangan itu pada pukul Minggu dini hari.

“Untuk akibat penyebabnya kami masih melakukan penyelidikan oleh petugas dan sampai saat ini masih berlangsung,” kata Kabag Ops Polresta Bandara Soetta, Kompol Alvin di Tangerang, Minggu.

Ia mengungkapkan, belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut terjadi. Namun tim penyidik dari Polresta Bandara bersama Angkasa Pura II sebagai pengelola terminal sudah melakukan olah tempat kejadian perkara dan pihaknya menunggu hasil pemeriksaan.

TIM Investigasi Selidiki Kebakaran di Terminal 3 Bandara Soetta

Kebakaran adalah peristiwa terbakarnya suatu benda atau material yang tidak terkendali, yang umumnya disebabkan oleh api. Api ini dapat menyebar dengan cepat dan merusak lingkungan sekitar, bahkan mengancam nyawa manusia dan hewan.

Penyebab Kebakaran:

  • Sumber Api:
    • Percikan api dari las, pengelasan, atau peralatan listrik.
    • Puntung rokok yang tidak dimatikan dengan benar.
    • Kompor gas yang lupa dimatikan.
    • Pembakaran sampah sembarangan.
    • Korsleting listrik.
    • Ledakan.
  • Bahan Bakar:
    • Bahan bakar minyak (bensin, solar).
    • Gas (LPG, elpiji).
    • Kayu, kertas, dan bahan organik lainnya.
    • Zat kimia yang mudah terbakar.

Dampak Kebakaran:

  • Kerugian Materil: Kebakaran dapat menyebabkan kerusakan atau kehilangan harta benda, seperti rumah, kendaraan, dan barang-barang berharga lainnya.
  • Korban Jiwa: Kebakaran dapat menyebabkan korban jiwa akibat luka bakar, asap, atau keracunan gas.
  • Kerusakan Lingkungan: Kebakaran dapat merusak lingkungan, seperti hutan, lahan pertanian, dan ekosistem lainnya.
  • Gangguan Aktivitas: Kebakaran dapat mengganggu aktivitas masyarakat dan perekonomian.

Pencegahan Kebakaran:

  • Waspada terhadap Sumber Api: Selalu berhati-hati terhadap sumber api dan pastikan api benar-benar padam setelah digunakan.
  • Periksa Instalasi Listrik: Periksa secara berkala instalasi listrik di rumah atau tempat kerja untuk menghindari korsleting.
  • Simpan Bahan Bakar dengan Aman: Simpan bahan bakar yang mudah terbakar di tempat yang aman dan jauh dari sumber api.
  • Pasang Alat Pemadam Api Ringan (APAR): Sediakan APAR di tempat yang mudah dijangkau untuk mengantisipasi kebakaran kecil.
  • Buat Jalur Evakuasi: Buat jalur evakuasi yang jelas dan pastikan semua anggota keluarga mengetahui jalur tersebut.
  • Latihan Evakuasi: Lakukan latihan evakuasi secara berkala untuk mempersiapkan diri menghadapi situasi darurat.

Apa yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Kebakaran:

  • Tetap Tenang: Jangan panik dan segera keluar dari bangunan.
  • Hubungi Pemadam Kebakaran: Segera hubungi pemadam kebakaran melalui nomor telepon darurat.
  • Evakuasi Diri dan Keluarga: Bawa serta dokumen penting dan keluar melalui jalur evakuasi yang telah ditentukan.
  • Jangan Kembali ke Dalam Bangunan: Jangan kembali ke dalam bangunan yang terbakar untuk mengambil barang-barang.

Informasi Tambahan:

  • Pemadam Kebakaran: Lembaga yang bertugas memadamkan kebakaran dan memberikan bantuan pada korban kebakaran.
  • Asuransi Kebakaran: Jaminan perlindungan finansial terhadap kerugian akibat kebakaran.
  • Alat Pemadam Api Ringan (APAR): Alat sederhana yang digunakan untuk memadamkan api dalam skala kecil.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan